In House Training Guru dalam Penyusunan Perangkat Pembelajaran
SMP Islam Ponpes Al-Umm menyelenggarakan In House Training (IHT) dalam penyusunan perangkat Pembelajaran selama 2 hari pada tanggal 21 dan 22 Oktober 2020 di Meeting Room, Yayasan Bina Al-Mujtama’. Acara tersebut diikuti oleh 23 guru putra dan putri dan dibuka oleh Dr. KH. Agus Hasan Bashori, Lc., M.Ag., Ketua Yayasan Bina Al-Mujtama’ sekaligus Pengasuh Ponpes Al-Umm bersama para pendiri Yayasan ; KH. Mujib Anshor., S.H.M.Pd.I (Kadiv. Pendidikan YBM ) dan KH. Moh. Syuaeb Al-Faiz, Lc., M.Si. (Mudir Tanfidzi Ponpes Al-Umm).
Dalam sambutan dan pembukaan acara IHT, Pak Kyai Agus memberikan pesan pentingnya memenuhi tugas-tugas sebagai guru dan juga terus berlatih dalam menyempurnakan tugas sebagai guru. Beliau mengingatkan para guru SMP Islam Ponpes Al-Umm dengan sabda Rosulullah Shollallahu Alaihi Wa Sallam :
ارْمُوا وَارْكَبُوا وَلَأَنْ تَرْمُوا أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ أَنْ تَرْكَبُوا…..
berlatihlah memanah dan berkuda, dan berlatih memanah lebih aku cintai dari berlatih kuda… Al-hadits (HR. Imam Ahmad : 16697)
Beliau memberikan arahan bahwa sebagaimana para sahabat diperintahkan oleh Rosulullah Shollallahu Alaihi Wa Sallam dalam berlatih untuk berjihad, maka guru yang berjihad dalam Pendidikan juga harus tetap berlatih dan mengembangkan kemampuannya dalam ilmu mengajar. Oleh karenanya, IHT adalah langkah strategis untuk melatih para guru dalam memenuhi tugasnya di antaranya ; perencanaan pembelajaran, khususnya penyusunan Perangkat pembelajaran.
Acara IHT ini berlangsung selama 2 hari; 1 hari disi dengan materi dan diskusi dan hari ke 2 diisi dengan praktek penyusunan perangkat pembelajaran. Kemudian akan ada pendampingan dan supervisi selama 1 bulan oleh kepala sekolah.
Kepala Sekolah SMP Islam Al-Umm, Heri Bagus A., M.Pd. menuturkan; seluruh guru mengikuti dengan antusias, walau acara dilakukan secara 2 hari ful, para guru masih tetap semangat dalam praktek penyusunan perangkat di hari ke 2. Menurut Heri, IHT ini juga bermanfaat sekali kepada guru yang baru lulus dan bergabung di SMP Islam Al-Umm, karena guru akan punya pengalaman berbeda ketika langsung terjun ke lapangan.
M. Satria Putra, S.Pd guru IPA merasa terkesan karena bisa bergabung di SMP Islam Al-Umm dan punya pengalaman menyusun perangkat yang langsung dipraktekkan di lapangan.