Disampaikan Kepala SMP Islam Al-Umm
P5 atau singkatan dari Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Merupakan bagian dari penerapan Kurikulum Merdeka berupa pembelajaran lintas disiplin ilmu (mata Pelajaran) yang kontekstual dan berbasis pada kebutuhan masyarakat maupun berbasis masalah di lingkungan sekolah. Dengan tujuan menjadikan peserta didik sebagai penerus bangsa yang unggul dan produktif. serta dapat turut berpartisipasi dalam pembangunan global yang berkesinambungan.
Dahulu di K13 penenerapan P5 bisa disebut dengan Kokurikuler, bahkan pembelajaran yang modelnya berupa Outing Class ternyata kadang sudah terkandung prinsip dan tujuan dari P5. Namun, untuk penerapan P5 dalam Kurmer mempunyai kekhususan tersendiri sehingga memiliki Tema yang sudah ditetapkan oleh Kemendikbud.
Adapun Tema tersebut yaitu ;
- Gaya Hidup Berkelanjutan
Tema ini mengajak para peserta didik untuk sadar akan dampak dari aktivitas manusia, baik jangka pendek maupun panjang, terhadap lingkungan dan keberlangsungan hidup di sekitarnya. - Kearifan Lokal
Tema ini diharapkan mampu mencegah lunturnya budaya dan kearifan lokal di tengah masyarakat. Selain itu, tema ini diharapkan mampu menumbuhkan rasa ingin tahu peserta didik akan budayanya sendiri. - Bhinneka Tunggal Ika
Tema ini mengajak peserta didik untuk mampu menghormati keberagaman di Nusantara. Tema ini juga mendorong peserta didik untuk berpikir kritis akan stereotip negatif terkait suatu golongan. - Bangunlah Jiwa dan Raganya
Tema ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran peserta didik untuk memelihara kesehatan fisik dan mental dirinya maupun orang-orang di sekitarnya. - Suara Demokrasi
Tema ini diharapkan mampu menumbuhkan jiwa-jiwa demokrasi dalam masing-masing individu peserta didik. - Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI
Tema ini bertujuan untuk mengasah peserta didik untuk berpikir kritis, kreatif, dan inovatif. Tujuan akhirnya adalah untuk menciptakan/ mengkreasi dari yang sudah ada untuk sesuatu yang nantinya bermanfaat bagi dirinya dan sekitarnya. - Kewirausahaan
Tema ini mengajak peserta didik untuk mengidentifikasi berbagai potensi ekonomi di wilayah sekitarnya.
Selain tema, P5 memiliki prinsip yang mendasari setiap kegiatannya sebagai pijakan. Prinsip tersebut yaitu ;
- Holistik
Holistik berarti melihat sesuatu dengan menyeluruh dan utuh serta tidak parsial atau terpisah-pisah. Dalam P5, cara berpikir holistik ini berguna dalam menelaah sebuah tema secara utuh dan melihat isu secara lebih dalam. - Kontekstual
Prinsip kontekstual ini mendorong guru dan pelajar untuk menjadikan lingkungan sekitar dan realitas kehidupan sehari-hari sebagai bahan utama pembelajaran. Dengan prinsip ini, pelajar diharapkan bisa mengeksplorasi berbagai hal di luar lingkup satuan pendidikan. - Berfokus pada Peserta Didik
Prinsip ini artinya berpusat pada peserta didik berkaitan dengan skema pembelajaran sehingga diharapkan dapat mendorong pelajar menjadi subjek pembelajaran yang aktif mengelola proses belajarnya secara mandiri. - Eksploratif
Eksploratif berkaitan semangat untuk membuka ruang yang lebar bagi proses inkuiri dan pengembangan diri. Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila tidak berada dalam struktur intrakurikuler yang terkait dengan berbagai skema formal pengaturan mata pelajaran.
Adapun manfaat P5 adalah sebagai berikut ;
1. Untuk Sekolah / Satuan Pendidikan
- Menjadikan satuan pendidikan sebagai sebuah ekosistem yang terbuka untuk partisipasi dan keterlibatan masyarakat.
- Menjadikan satuan pendidikan sebagai organisasi pembelajaran yang berkontribusi kepada lingkungan dan komunitas di sekitarnya.
2. Untuk Pendidik
- Memberi ruang dan waktu untuk peserta didik mengembangkan kompetensi dan memperkuat karakter dan profil pelajar Pancasila
- Merencanakan proses pembelajaran projek profil dengan tujuan akhir yang jelas.
- Mengembangkan kompetensi sebagaipendidik yang terbuka untuk berkolaborasidengan pendidik dari mata pelajaran lain untuk memperkaya hasil pembelajaran.
3. Untuk Peserta Didik
- Mengembangkan kompetensi danmemperkuat karakter profil pelajar Pancasila untuk menghadapi tantangan dunia yang semakin kompleks.
- Mengasah inisiatif dan partisipasi untuk merencanakan pembelajaran secara aktif dan berkelanjutan
- Mengembangkan keterampilan, sikap,dan pengetahuan yang dibutuhkan dalammengerjakan projek pada periode waktu tertentu.
- Melatih kemampuan pemecahan masalah dalam beragam situasi belajar.
- Memperlihatkan tanggung jawab dan kepedulian terhadap isu di lingkungan sekitar sebagai salah satu bentuk hasil belajar.
- Mengasah daya belajar dan kepemimpinan peserta didik dalam proses pembelajaran.
Sumber dan bahan bacaan :
Satria, Rizky. Dkk, (2022) Panduan Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Jakarta : Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan
(2022) Dimensi, Elemen, dan Subelemen Profil Pelajar Pancasila pada Kurikum Merdeka. Jakarta : Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan